Tuesday, February 18, 2014

Training Agrobisnis Menanam Cabe DI Lahan Sempit

Training Agrobisnis menanam cabe di lahan yang sempit memang tidak sepesat seperti di sektor usaha lainnya seperti di bidang property, bidang jasa, bidang perbankan dan lain sebagainya. Sedangkan peluang bisnis di sektor agrobisnis masih terbuka lebar di Indonesia karena letak wilahnya berada pada garis khatulistiwa yang mana tanah pertanian masih luas dan mendapatkan cukup sinar matahari sepanjang tahun. Salah satu diantaranya adalah memanfaatkan lahan terbatas yang dimiliki untuk budidaya sayuran atau cabe di pekarangan rumah. Oleh karenanya kita bisa mengambil peluang budidaya tanaman cabe selain untuk konsumsi sendiri juga punya nilai jual menguntungkan yang bisa menjadi sumber penghasilan sampingan. Peluang usaha di bidang Agrobisnis menanam cabe dapat dikatakan sangat potensial bila dikembangkan oleh para wirausaha yang jeli dalam melihat peluang, sebab hal ini dapat dikerjakan mulai dari skala kecil, skala menengah, hingga sampai skala yang besar tergantung dari kemampuan pribadi masing-masing pengusaha. Hal inilah yang mendorong kebutuhan Pelatihan Agrobisnis banyak diselenggarakan oleh perusahaan-perusahaan yang bergerak di jasa Training dan Konsultan khususnya Training Agrobisnis.


Training Agrobisnis menanam cabe di lahan yang sempit yang sudah banyak diselenggarakan oleh berbagai perusahaan di bidang jasa training atau pelatihan telah terbukti banyak membantu para pelaku bisnis dengan memulai usahanya dari yang skala kecil sampai yang besar seperti penyediaan bibit dan benih, penyediaan pupuk dan pestisida, bidang budidaya, bidang perdagangan, dan lain sebagainya. Teknik sederhana menanam cabe proses awalnya yaitu memilih cabe yang sudah matang dan sehat sebagai benih. Buka buah cabe tersebut dengan cara disayat kemudian ambil biji-bijinya. Setelah terkumpul biji tersebut harus dijemur tanpa harus kena sinar matahari langsung selama 2-3 hari. Waktu yang diperlukan hingga masa panen tergantung dari jenis cabe yang dibudidayakan, secara umum membutuhkan waktu 2 bulan dari masa tanam. Satu tanaman cabe bisa dipetik atau panen maksimal 20 kali bahkan bisa lebih. Begitulah cara sederhana budidaya tanaman cabe dengan memanfaatkan lahan terbatas serta menggunakan barang bekas sebagai pengganti pot. Kini bagi anda yang sudah mulai melirik bidang usaha agrobisnis tidak perlu bingung lagi, karena bagi anda yang membutuhkan Training Agrobisnis yang terupdate dengan menggunakan teknologi terkini bisa anda temukan disalah satu perusahaan yang begerak di Jasa Training dan Konsultan di bidang Agroteknologi silahkan klikdisini atau kunjungi langsung websitenya di: http://www.agroconsultant.asia dan jika anda ingin langsung menghubunginya silahkan hubungi kontak di bawah ini:

No comments:

Post a Comment